Pangdam Jaya Ungkap Dugaan Sebab Kebakaran Gudang Amunisi TNI di Ciangsana

Pangdam Jaya Ungkap Dugaan Sebab Kebakaran Gudang Amunisi TNI di Ciangsana
Personil Damkar usai memadamkan si jago merah di gudang amunisi Kodam Jaya di Ciangsana, Bogor, Minggu (31/3/2024)

JAKARTA, Pangdam Jaya, Mayor Jenderal TNI Mohamad Hasan menyatakan kebakaran gudang amunisi Kodam Jaya di Ciangsana, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, sudah berhasil dipadamkan Minggu (31/3/2024) pagi pukul 03.45 WIB. Begitu pula warga yang sebelumnya mengungsi telah kembali ke rumah masing-masing.

Sebanyak 27 unit mobil pemadam kebakaran dari DKI Jakarta dan Jawa Barat dikerahkan untuk menghentikan kobaran api.

"Titik api sudah kami padamkan dan  dilakukan pendinginan untuk mengantisipasi panas lain yang mungkin terdampak pada hal yang tidak kita inginkan, " ujar Mohmad Hasan, di lokasi kebakatan, Minggu (31/3/2024)

Menurutnya, tim TNI AD juga telah melakukan penyisiran dan pembersihan sisa-sisa material yang terlempar akibat ledakan.

"Masyarakat sekitar tidak perku khawatir dan apabila menemukan amunisi untuk melaporkan kepada kami" Imbau Pangdam Jaya.

Panglima Kodam Jaya Mayjen TNI Mohamad Hasan menjelaskan, gudang tersebut adalah tempat penyimpanan amunisi kedaluwarsa yang hendak dimusnahkan.

Namun karena belum dimusnahkan, bahan mudah meledak yang sudah kedaluwarsa di gudang menjadi labil

“Kemungkinan karena bahan peledak kan bahan kimia sangat labil dan kami tidak pakai lagi, material itu diduga saling bergesekan, sehingga mengakibatkan ledakan"kata Mohmad Hasan.di lokasi kebakaran, Sabtu (30/3/2024) malam.

Ledakan gudang amunisi Gudmurah Kodam Jaya/Bekasi mengakibatkan sejumlah rumah di Cluster Vil di Kota Wisata Sibubur, Desa Ciangsana, Kecamatan Gunung Putri, Kabupaten Bogor, mengalami kerusakan cukup  parah.

"Ada lima cluster yang terdampak kebakaran dan ledakan gudang peluru tapi Cluster Visalia yang terparah tadi tim Gegana sedang melihat lokasi Cluster ini" ucap Ketua Perkumpulan Cluster Kota Wisata Cibubur, Andri Wibowo (hy)

jskarta jakarta
Heriyoko

Heriyoko

Artikel Sebelumnya

Pangdam Jaya Pastikan Tidak ada Korban Jiwa...

Artikel Berikutnya

Resmikan Inovasi Pengadilan Tinggi DKI Jakarta,...

Berita terkait

Rekomendasi berita

Nagari TV, TVnya Nagari!
Mengenal Lebih Dekat Koperasi
Lulus S3 1,5 Tahun: Siapa Bilang Pendidikan Harus Lambat?
Hendri Kampai: Kelulusan Bahlil adalah Inspirasi Suatu Pencapaian
Hendri Kampai: Indonesia Dikuasai Oligarki, Jangan Sampai Rakyat Merasa Dijajah 'Kumpeni' Zaman Now

Tags